Menemukan Gereja Sejati
Sewaktu kuliah di kota Perth, Australia, saat saya berada di homestay berdoa dan memuji Tuhan dengan sepenuh hati, tiba-tiba saya merasakan sesuatu seperti aliran hangat. Lalu lidah saya mulai bergerak sendiri..
Sewaktu kuliah di kota Perth, Australia, saat saya berada di homestay berdoa dan memuji Tuhan dengan sepenuh hati, tiba-tiba saya merasakan sesuatu seperti aliran hangat. Lalu lidah saya mulai bergerak sendiri..
Sekian tahun yang lalu, paru-paru mama bermasalah. Kadang mengalami sesak nafas. Lalu mama menjalani pengobatan untuk paru-parunya. Ia harus mengonsumsi obat selama satu tahun..
Sudah sekian waktu saya tidak ikut ibadah di gereja tempat pacar saya berada. Sesudah menerima Kebenaran Alkitab yang disampaikan atasan saya, sungguh di dalam hati, saya merasa ingin dibaptis ulang sesuai cara di Alkitab. Tetapi saat saya meminta izin ke pacar..
Semasa kecil di tempat kelahiran, ayah pernah mengajak saya ke sebuah gedung untuk mengikuti prosesi, yang ternyata adalah prosesi baptisan percik dan perjamuan. Beberapa tahun kemudian, ayah meninggal. Dan saat saya kelas 5 SD, ibu pun meninggal. Kami tidak memiliki sandaran hidup lagi…
Awal mula saya beribadah di Gereja Yesus Sejati karena saya diajak oleh tante. Saat itu bulan April tahun 1984 dan saya masih kelas 4 SD. Dengan ketekunan dari tiga jemaat yang Tuhan utus, yang selalu rajin menjemput saya setiap hari Minggu pagi..
Saya tumbuh besar di Jakarta, di lingkungan keluarga yang menyembah berhala. Jenjang TK dan SD, saya jalani di Sekolah Kanaan, dan dari sanalah saya mulai mengenal dan berkebaktian di Gereja Yesus Sejati. Walau jenjang SMP dan SMA saya jalani di sekolah Kristen lain..
Pada tahun 1994, ketika masih sekolah di SMP Kemurnian 2, saya dan kakak mengambil kursus mandarin. Saya dan keluarga tidak tahu bahwa guru ini adalah jemaat Gereja Yesus Sejati..
Saat jenjang Sekolah Dasar, saya sering ke tempat ibadah yang menyembah berhala, karena diajak teman-teman sekolah yang memeluk agama itu. Saat naik ke jenjang SMP, saya pindah ke sekolah lain yang lebih dekat rumah kami di jalan Kran 5, Kemayoran..
Sewaktu suami saya menderita suatu sakit-penyakit dalam periode waktu yang cukup lama, yaitu dari bulan Juni sampai dengan bulan November 2018, saya sungguh sangat khawatir dan bingung…
Saya menerima baptisan air semasa bersekolah di Sekolah Menengah Pertama Kanaan. Seiring dengan berjalannya waktu, istri dan dua anak kami serta ibu saya juga menerima baptisan air di Gereja Yesus Sejati. Keluarga adik saya dan keluarga kakak saya…