SAUH BAGI JIWA
[su_icon icon=”icon: calendar” color=”#d19636″ size=”18″ shape_size=”4″ radius=”36″] Renungan Tanggal: 23 Jul 2020
“Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.” (Filipi 4:13)
“Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.” (Filipi 4:13)
Petrus pernah memohon agar Tuhan Yesus mengizinkannya berjalan di atas air, tetapi karena kurang percaya, dia hampir saja tenggelam. Seorang ayah yang anaknya sakit ayan pernah membawa anaknya kepada murid-murid Yesus, tetapi mereka tidak dapat menyembuhkannya, karena kurang percaya.
Jadi, betapa pentingnya percaya itu!
Walaupun Tuhan Yesus sudah ada di depan matanya, Petrus kurang percaya, sehingga hampir tenggelam. Walaupun sudah begitu banyak menyaksikan mujizat yang dilakukan oleh Tuhan Yesus, murid-murid juga kurang percaya, karena itu mereka tidak dapat mengusir roh jahat.
Tuhan Yesus berkata “Sesungguhnya barangsiapa berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! asal tidak bimbang hatinya, tetapi percaya, bahwa apa yang dikatakannya itu akan terjadi, maka hal itu akan terjadi baginya.” (Markus 11:23)
Segala hal dapat terjadi asalkan kita percaya. Asal hati kita yakin dan tidak bimbang, maka kita akan menyaksikan kuasa Allah.
Setelah Yesus ditangkap, Petrus pun tiga kali menyangkal-Nya di depan semua orang. Namun di hari Pentakosta, Petrus menerima pencurahan Roh Kudus. Petrus pun berubah. Dengan berani ia menyaksikan Injil, bahkan di depan para penguasa.
Sebelumnya, dia bertindak dengan gegabah: melihat Tuhan Yesus ditangkap, Petrus pun menghunus pedangnya menetakkan telinga kanan hamba Imam Besar. Namun setelah menerima Roh Kudus, dia dapat berkhotbah dan tiga ribu orang memberi diri mereka dibaptis. Dalam nama Tuhan Yesus dia pun melakukan banyak mujizat dan tanda heran. Bahkan, orang sakit dapat menjadi sembuh hanya karena terkena bayangannya. Sungguh, banyak hal luar biasa terjadi karena Allah memberikan kuasa kepadanya.
Hari ini, bila kita melakukan segala sesuatu hanya dengan mengandalkan diri kita sendiri, sesungguhnya kemampuan dan kekuatan kita sebagai manusia sangatlah terbatas. Tetapi segala perkara dapat kita tanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepada kita!
Karena itu hendaklah kita selalu hidup di dalam Kristus dan bersandar kepada kuasa Roh Kudus. Kita akan dapat mengalahkan dunia dan melakukan segala pekerjaan dan amanat yang diserahkan Allah kepada kita.
Dengan bersandar kepada Yesus, kita akan beroleh kekuatan dan sukacita dari Allah. Yesus adalah sumber kekuatan kita. Tanpa Dia, maka kita tidak dapat berbuat apa-apa.