SAUH BAGI JIWA
“Lalu datanglah seorang ahli Taurat dan berkata kepada-Nya: “Guru, aku akan mengikut Engkau, ke mana saja Engkau pergi.”
“Lalu datanglah seorang ahli Taurat dan berkata kepada-Nya: “Guru, aku akan mengikut Engkau, ke mana saja Engkau pergi.”
Dengan adanya instagram, facebook, ataupun youtube, kita dapat mengikuti seseorang untuk mendapatkan berita terkini dari dirinya. Tidak sedikit dari kita pun akan mengikuti orang-orang terkenal dan berpengaruh untuk bisa memperoleh inspirasi dari mereka.
Ketika Tuhan Yesus berada di dalam dunia, banyak juga yang ingin menjadi pengikut-Nya. Pada perikop yang kita baca hari ini, seorang ahli Taurat datang kepada-Nya dan berkata: “Guru, aku akan mengikut Engkau, ke mana saja Engkau pergi.” Tetapi kata Yesus kepada-Nya, “Serigala mempunyai liang dan burung mempunyai sarang, tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya.” (Matius 8:20)
Tuhan Yesus mengatakan hal ini untuk memberitahukan konsekuensi menjadi pengikut-Nya. Orang-orang mungkin melihat Yesus sebagai sosok pemimpin yang luar biasa. Dia dapat mengajar dengan begitu berkuasa. Dia dapat menyembuhkan orang yang sakit seketika itu juga. Orang lumpuh bisa berjalan. Orang buta bisa melihat. Membuat orang merasa bahwa sepertinya akan sangat menyenangkan kalau bisa menjadi pengikut Yesus. Mereka berpikir bahwa dengan mengikut Yesus, dirinya akan mendapatkan berbagai keuntungan, menjadi terkenal, dan juga dikagumi banyak orang.
Namun Tuhan Yesus mengatakan hal yang sebaliknya. Orang-orang yang mengikuti diri-Nya justru akan menghadapi berbagai kesusahan dan penderitaan. Mereka yang mengikuti-Nya harus menyangkal dirinya dan memikul salibnya. Mereka juga akan dibenci oleh karena nama-Nya. Karena itulah Tuhan Yesus memberitahukan hal ini agar mereka yang ingin menjadi pengikut-Nya, dapat terlebih dahulu memikirkannya matang-matang, sebelum akhirnya memutuskan untuk mengikuti Dia. Tanpa motivasi yang benar, tanpa tekad yang kuat, seseorang dapat dengan mudahnya mundur di tengah jalan dan meninggalkan imannya. Hanya dengan motivasi yang benar dan dengan tekad yang kuat, kita akan dapat dengan setia mengikuti Tuhan Yesus sampai pada akhirnya.
Kalau hari ini kita telah memutuskan menjadi pengikut Kristus, ini adalah keputusan terbaik yang pernah kita buat. Walau kita akan menghadapi berbagai kesukaran di sepanjang hidup kita, ingatlah bahwa Tuhan Yesus akan selalu menyertai kita. Biarlah kita semua boleh tetap setia mengikuti Yesus seumur hidup kita. Maka di akhir kehidupan kita, Tuhan Yesus pun telah menyediakan mahkota kehidupan, asalkan kita dengan setia mengikuti Dia sampai pada akhirnya. Haleluya!