SAUH BAGI JIWA
“Setelah Herodes mati, nampaklah malaikat Tuhan kepada Yusuf dalam mimpi di Mesir, katanya: “Bangunlah, ambillah Anak itu serta ibu-Nya dan berangkatlah ke tanah Israel, karena mereka yang hendak membunuh Anak itu, sudah mati.” Matius 2:19-20
“Setelah Herodes mati, nampaklah malaikat Tuhan kepada Yusuf dalam mimpi di Mesir, katanya: “Bangunlah, ambillah Anak itu serta ibu-Nya dan berangkatlah ke tanah Israel, karena mereka yang hendak membunuh Anak itu, sudah mati.” Matius 2:19-20
Bacaan : Mat 2:19-23
Pernahkah Anda lupa? Lupa menaruh kunci di mana. Lupa bahwa hari ini ada rapat penting. Lupa untuk mengerjakan PR. Lupa untuk membeli beras saat pulang kantor. Rasa-rasanya tidak ada manusia yang tidak pernah lupa. Namun, Tuhan tidak pernah lupa. Walaupun manusia seringkali melupakan dan meninggalkan Tuhan, Ia tidak akan pernah meninggalkan umat-Nya.
Seperti yang dituliskan oleh Musa, “Sebab TUHAN, Allahmu, adalah Allah Penyayang, Ia tidak akan meninggalkan atau memusnahkan engkau dan Ia tidak akan melupakan perjanjian yang diikrarkan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu.” (Ul 4:31)
Ketika bangsa Israel diperbudak di Mesir, sesungguhnya Allah tidak pernah melupakan mereka. Walau telah berlalu empat ratus tiga puluh tahun, Allah tetap ingat dan akhirnya melepaskan mereka melalui pimpinan Musa. Ketika mereka berjalan di padang gurun selama 40 tahun, Allah juga tetap menyertai dan tidak melupakan mereka.
Demikianlah setelah Yusuf menyingkir ke Mesir, Allah tidak melupakannya. Setelah Herodes mati, Allah menyuruh malaikat-Nya kepada Yusuf, “Bangunlah, ambillah Anak itu serta ibu-Nya dan berangkatlah ke tanah Israel, karena mereka yang hendak membunuh Anak itu, sudah mati.” (Mat 2:20)
Hari ini, Allah tetap sama dari dulu sampai selama-lamanya. Ia tidak akan pernah melupakan umat-Nya.
Walaupun terkadang kita merasa sepertinya doa-doa kita tidak didengar oleh Tuhan, masalah yang kita hadapi tak kunjung selesai, bahkan semakin hari menjadi semakin rumit, namun sesungguhnya Allah selalu beserta dan tidak pernah meninggalkan kita.
Ia akan menepati semua janji-Nya. Ia akan membuat segala sesuatu indah pada waktu-Nya, walau manusia tidak tahu kapankah itu waktu-Nya. Seperti yang dikatakan pengkhotbah, “Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.” (Pengkhotbah 3:11)
Hai teman, Tuhan tidak pernah melupakan Anda dan saya. Tuhan selalu menyertai kita. Karena itu, di manapun kita berada dan dalam keadaan apapun, ingatlah selalu bahwa Tuhan ada bersama kita. Peganglah janji-Nya! Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu! Maka engkau akan melihat pertolongan Tuhan dinyatakan tepat pada waktunya.