Warta Sejati kali ini lebih banyak membahas mengenai persoalan yang dihadapi para pemuda. Sebelum terjadinya pandemi Covid-19, para pemuda sudah menghadapi berbagai tantangan untuk dapat mempertahankan imannya. Setelah pandemi, tantangan pun menjadi semakin kompleks, terlebih dengan kemajuan teknologi dan internet yang begitu cepat. Gaya hidup masyarakat pun telah mengalami banyak perubahan, membuat garis batas antara yang benar dan yang salah menjadi semakin kabur.

Dunia kuliah dan pekerjaan juga memberikan tantangan tersendiri bagi para pemuda. Tekanan dari teman sebaya dan juga dari atasan dapat membuat para pemuda melupakan status rohaninya sebagai anak Allah dan menjadi serupa dengan dunia. Dengan selalu mengingat bahwa diri kita bukanlah dari dunia dan bahwa Tuhan Yesus telah mengalahkan dunia (Yoh 17:15-16, 16:33), kiranya para pemuda terus memperkuat akar imannya, sehingga tidak mudah terseret oleh arus dunia dan dapat menang atas setiap godaan yang ditawarkan dunia.

Melalui artikel-artikel yang disuguhkan, kiranya dapat membantu para pemuda untuk dapat bertahan dalam iman ketika melalui semuanya ini. Melalui beberapa kesaksian mengenai bagaimana para pemuda menghadapi tantangan-tantangan ini, kiranya kita semua bisa dikuatkan. Biarlah setiap pemuda dapat tetap teguh dan kuat di tengah gelombang badai dunia yang menggelora.

Selamat membaca!

Tuhan Yesus menyertai kita semua! Haleluya!