Skip to content
Menu
Bahasa Indonesia
International Assembly of True Jesus Church
Search
  • Kebenaran Sejati
    • Dasar Kepercayaan
    • Kesaksian Kami
    • Hidup Dalam Yesus
    • Injil Yang Sepenuhnya
    • Konsep Satu Gereja
    • Tanya Jawab
  • Khotbah
    • Ibadah Sabat Online
    • Audio Khotbah
    • Video Khotbah
  • Sauh Bagi Jiwa
  • Suara Sejati
  • Literatur
    • Kesaksian
    • Warta Sejati
    • Panduan Pemahaman Alkitab
    • Dasar Kepercayaan
    • Literatur Lainnya
    • Pendidikan Agama
    • Pelita Kecil
    • Rekaman Bahan STT
    • Pujian dan Paduan Suara
    • Video Pelatihan
    • Mari Berbagi Firman Tuhan
  • Tentang Kami
    • Gereja Yesus Sejati
    • Sejarah
    • Pertanyaan
    • Hubungi Kami
    • Direktori Gereja
    • Lokasi Gereja
  • Bahasa
    • English
    • 繁體中文
    • 简体中文
    • 日本語
    • 한국어
    • Deutsch
    • Español
    • Français
    • Português
    • Русский
    • tiếng Việt
    • កម្ពុជា។
Close Menu

Aku mau seperti Engkau, seperti hati-Mu – lembut, rendah hati, penuh kasih, dan baik. Ya Tuhan! Aku mau seperti Engkau, meneladan-Mu – mengosongkan diri, taat, melayani, mengorbankan diri. 

Seberapa pun dihormati dan mulianya seseorang, tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan Yesus. Seberapa pun agungnya seorang, juga tidak dapat dibandingkan dengan keagungan Yesus. Tidak ada orang yang dapat disebut sebagai Raja segala raja, Tuhan segala tuhan, selain Yesus! Yesus yang begitu terhormat, mulia, agung, dan berkuasa, patut disembah dan menerima pelayanan dari seluruh umat manusia, tapi Ia malah melayani manusia dengan rendah hati; bagaimana denganku? Aku hanyalah seorang yang sangat tak berarti; dapatkah aku belajar dari teladan Yesus, melayani orang dengan rendah hati – baik terhadap keluarga, tetangga, teman, rekan kerja, atau saudara-saudari seiman? 

Yesus berkata, “Aku di tengah-tengah kamu, seperti seorang hamba.” Relakah aku menjanjikan hal yang sama? Sewaktu melihat ada orang yang memerlukan segelas air, biarlah aku yang menuangkannya; sewaktu melihat lingkungan yang perlu dibersihkan, biarlah aku yang mengambil sapu; sewaktu melihat saudara-saudari membutuhkan bantuan, biarlah aku yang mengangkat tangan memanjatkan doa? Aku akan selalu mengingat perkataan ini: “Kasih adalah melihat kebutuhan orang lain, sebagai kewajiban diri sendiri.” 

Sesungguhnya, pelayanan sangatlah sederhana. Cukup dengan seulas senyum yang menawan, sepatah kata yang hangat, suatu gerakan yang memperhatikan, sebuah hati yang penuh pengertian. Tetapi, kadangkala, pelayanan juga tidaklah mudah dilakukan. Anda harus melupakan kedudukan, kehormatan, mengabaikan usia, mengorbankan kebutuhan sendiri; setelah itu barulah bisa dengan kesungguhan hati menjadi anak kecil, memberikan segelas air kepada yang membutuhkan. Karena pelayanan Yesuslah, jiwa manusia tertolong; karena pelayanan Yesuslah, manusia mengerti betapa panjang, lebar, tinggi, dan dalamnya kasih Allah. Pelayanan Yesus telah menggenapi pekerjaan Allah yang hebat, bagaimana dengan pelayananku? Apakah memuliakan nama Allah, membantu orang di sekitarku? 

Ya Tuhan! Aku mau seperti Engkau, seperti hati-Mu
lembut, rendah hati, penuh kasih, dan baik.
Ya Tuhan! Aku mau meneladan-Mu
mengosongkan diri, taat, melayani, mengorbankan diri.

Sekalipun aku lemah, Allah berkuasa,
aku percaya kekuatan Allah akan dinyatakan sempurna di atas kelemahan.
Kiranya Tuhan Yesus membantuku,
seumur hidup bertekad untuk menyembah Allah, melayani manusia,
meneladan Tuhan, mengikuti jejak-Nya, untuk selamanya.

TJC International Assembly

COPYRIGHT © TRUE JESUS CHURCH · ALL RIGHTS RESERVED ·
Syarat & Kondisi

Bahasa

English繁體中文简体中文日本語한국어Bahasa IndonesiaDeutschEspañolFrançaisPortuguêsРусскийtiếng Việt

Kami Selalu di Sini:

Apakah Anda hendak mencari tahu lebih lanjut, atau Anda mempunyai pertanyaan atau komentar tentang gereja atau situs ini? Silakan hubungi kami.
Email Kami
Share This
  • Facebook
  • Twitter
  • Print Friendly