“Sebab jika seorang hanya mendengar firman saja dan tidak melakukannya, ia adalah seumpama seorang yang sedang mengamat-amati mukanya yang sebenarnya di depan cermin. Baru saja ia memandang dirinya, ia sudah pergi atau ia segera lupa bagaimana rupanya.” (Yakobus 1:23-24)

Sebagian besar orang dapat membaca Alkitab secara singkat dan sudah mendapatkan gambaran tentang pengajaran di dalamnya. Namun Alkitab tidak akan memberikan keuntungan apa-apa sampai si pembaca dengan hati-hati menyimak, dan bertanya, “apa hubungannya denganku?”

Seseorang yang memperhatikan wajahnya sendiri di sebuah cermin akan mengambil berbagai macam sikap. Mungkin ia berpikir:

  1. Secara umum aku baik-baik saja;
  2. I am fit for the present situation; Aku siap menghadapi keadaan saat ini;
  3. Di permukaan semuanya tampak baik-baik saja; atau
  4. Aku tak punya waktu untuk hal-hal mendetil.

Melihat ke dalam firman Allah adalah seperti melihat ke sebuah cermin, ke dalam dunia yang hendak kita masuki. Satu sisi cermin adalah dunia saat ini tempat kita sekarang tinggal. Di sisi lain adalah dunia yang akan kita tinggali dalam kehidupan kekal. Seseorang yang melihat baiknya hukum Allah dan kerajaan Surga-Nya, menyadari bahwa ia harus berubah. Ia mengambil keputusan sadar untuk keluar dari dunianya yang sekarang dan ke dunia berikutnya: keluar dari keadaannya sekarang agar dapat layak berdiri di hadapan Allah. Apabila Anda keluar dari diri Anda yang lama dan ke dalam diri yang baru dengan cara mengikuti segenap petunjuk dan perintah Allah, barulah Anda dapat menerima berkat-berkat Allah.

Jadi, bagaimana sebaiknya Anda menghadapi cermin itu, yaitu firman Allah?

  1. Cobalah membaca perikop singkat dalam Alkitab dan tanyakan kepada diri sendiri, apakah yang sedang Allah ingin katakan kepada Anda. Tetapkanlah tekad untuk mencari kehendak Allah.
  2. Perhatikanlah diri Anda yang lama, dan lihatlah diri Anda yang baru, yang tampak di hadapan Anda.
  3. Jangan menutup Alkitab sebelum Anda menyadari apakah yang sedang Allah tunjuk dalam diri Anda: sesuatu dalam kehidupan Anda yang harus Anda ubah untuk menjadi lebih baik.
  4. Pastikanlah Anda mengerti apakah pengajaran yang disampaikan. Dengan bercermin, tetapkanlah tindakan-tindakan yang perlu Anda ambil.

Ingat: Anda perlu meluangkan waktu yang cukup dan mempersiapkan diri untuk menghadiri pesta pernikahan yang telah Allah tentukan (Mat. 22:11-14). Sudahkah Anda meluangkan waktu bercermin dengan firman Allah? Apakah Anda siap menyongsong kehidupan kekal?