“Terang yang sesungguhnya, yang menerangi setiap orang, sedang datang ke dalam dunia” (Yohanes 1:9)

Di dalam interaksi sehari-hari, kita kerap kali menggunakan istilah ‘on the way’, atau biasa disingkat menjadi ‘OTW’. Istilah ini digunakan untuk memberitahu orang lain bahwa kita sedang berada dalam perjalanan menuju ke tempat bertemu yang disepakati. Jika kita adalah pihak yang menerima pesan demikian, biasanya kita akan bergegas dan mempersiapkan diri, entah sudah berdandan rapi atau mempersiapkan hidangan, karena si pemberi pesan akan segera tiba. Sehingga, ketika orang tersebut datang, kita sudah siap untuk menyambutnya.

Namun sadarkah kita, bahwa sesungguhnya Tuhan pun sedang dalam perjalanan, atau sedang ‘OTW’, ke dalam dunia? Dalam bacaan hari ini, terang yang sesungguhnya sedang datang ke dalam dunia, berbicara mengenai kedatangan Tuhan Yesus yang pertama kalinya. Tetapi, Ia akan datang kembali untuk kedua kalinya. Dan kedatangan-Nya itu tidak lama lagi, seperti kitab Wahyu menuliskan, ”Sesungguhnya Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya.”

Lalu apakah kita sedang bersiap menyambut kedatangan-Nya? Apa yang sudah kita persiapkan?

Mengenai hal ini, Tuhan Yesus pernah mengatakan, ”Hendaklah pinggangmu tetap berikat dan pelitamu tetap menyala. Dan hendaklah kamu sama seperti orang-orang yang menanti-nantikan tuannya yang pulang dari perkawinan, supaya jika ia datang dan mengetok pintu, segera dibuka pintu baginya. Berbahagialah hamba-hamba yang didapati tuannya berjaga-jaga ketika ia datang.”

Pinggang tetap berikat, atau berjaga-jaga, artinya adalah tidak tertidur. Jadi dalam menyambut kedatangan-Nya, kita perlu terus membangun rohani kita. Dunia ini, dengan segala kemewahannya, dapat menarik kita begitu kuatnya sehingga kerohanian kita tertidur. Dengan giat berdoa, rajin beribadah, membaca Alkitab setiap hari, inilah yang perlu kita lakukan untuk terus membangun kerohanian kita.

Selain berjaga-jaga, kita pun perlu menjaga pelita kita tetap menyala. Melalui perkataan dan perbuatan kita, Tuhan Yesus ingin kita memancarkan terang Kristus di dalam kehidupan kita, menjadi terang dunia. Dengan menjauhkan diri kita dari dosa, menjaga diri kita tidak bercacat cela, maka kita akan dapat menjadi bintang-bintang yang bersinar terang di tengah kegelapan dunia.

Ingatlah, waktu terus berlalu dan kedatangan-Nya sudah sangat dekat! Jangan sampai kita terlena dengan dunia ini dan kita lupa untuk mempersiapkan diri menghadapi kedatangan-Nya. Seperti lima gadis yang bodoh, yang tidak mempersiapkan diri dan pada akhirnya tidak dapat masuk ke dalam perjamuan. Tetapi biarlah kita seperti lima gadis yang bijaksana, yang mempersiapkan dirinya dengan berjaga-jaga dan menjaga pelitanya tetap menyala. Maka kapanpun sang mempelai datang, kita sudah siap sedia. Haleluya!