SAUH BAGI JIWA
Takut Terhadap Siapa?
Bacaan Alkitab Harian –
“Aku berkata kepadamu, hai sahabat-sahabat-Ku, janganlah kamu takut terhadap mereka yang dapat membunuh tubuh dan kemudian tidak dapat berbuat apa-apa lagi” (Lukas 12:4)
“Aku berkata kepadamu, hai sahabat-sahabat-Ku, janganlah kamu takut terhadap mereka yang dapat membunuh tubuh dan kemudian tidak dapat berbuat apa-apa lagi” (Lukas 12:4)
Manusia mempunyai banyak ketakutan. Ada ketakutan yang berupa takut terhadap sesuatu yang tampak, seperti takut terhadap ketinggian, hewan tertentu, petir, atau hal lainnya. Ada juga yang ketakutannya tidak tampak, seperti takut ditinggalkan orang terkasih, takut dimarahi, takut dikucilkan atau dijauhi teman, atau contoh lainnya. Sebagai manusia biasa, hal ini adalah hal yang wajar.
Sebagai pengikut Tuhan, ada banyak hal yang kita yakini yang berbeda dengan pandangan dunia. Misalnya, memanipulasi data atau menerima suap dalam pekerjaan adalah hal yang biasa bagi orang dunia. Tapi kita tahu bahwa kita harus bersikap jujur dan kedua hal tersebut tidak mencerminkan kejujuran. Jika kita tidak mengikuti perbuatan tidak jujur itu, kita mungkin akan dicap aneh atau dikucilkan oleh rekan kerja–hal ini dapat ditakuti bagi sebagian orang.
Ajaran dunia dan ajaran Tuhan sangat bertentangan. Kita tidak dapat mengikuti kedua ajaran tersebut sekaligus. Lalu kita harus lebih takut dan tunduk terhadap ajaran yang mana?
Kita seharusnya lebih takut kepada Tuhan dibandingkan kepada manusia. Memang, jika kita tidak mengikuti ajaran dunia, kita akan menerima konsekuensi yang mungkin akan langsung terasa. Jika kita menolak pekerjaan di hari Sabat, mungkin orang dunia akan menganggap kita bodoh dan menolak ‘berkat’. Jika kita tidak mau ikut dalam pergaulan yang tidak benar, mungkin kita akan dijauhi oleh teman kita dan dicap ‘tidak gaul’.
Namun, perlu kita ingat bahwa jika kita tidak mengikuti ajaran Tuhan, ganjaran yang akan kita terima akan lebih berat lagi. Dituliskan dalam kitab bacaan kita pada hari ini, “Tetapi barangsiapa menyangkal Aku di depan manusia, ia akan disangkal di depan malaikat-malaikat Allah.” Jika kita menyangkal identitas kita sebagai pengikut Tuhan, kita juga tidak akan diakui oleh Allah. Selain itu, hanya Allah-lah yang berkuasa atas kehidupan kita baik saat di dunia ini maupun setelah kita meninggal nanti.
Manusia memang dapat menjadi sesuatu yang menakutkan, tapi kita tidak perlu khawatir, karena ada Tuhan. Roh Kudus akan membantu kita. Tuhan juga sangat mengasihi kita, sehingga Ia tidak akan meninggalkan kita sendirian untuk menghadapi dunia yang jahat ini.
Kita juga harus ingat bahwa suatu saat nanti, kita akan mempertanggungjawabkan semua perbuatan kita. Apabila selama ini kita hidup dengan lebih takut terhadap manusia, sehingga kita mengikuti ajaran duniawi, bagaimana nanti hasilnya ketika kita dihakimi? Agar kita dapat masuk ke dalam Kerajaan Surga, kita harus menjadi pengikut Tuhan yang lebih takut dan taat kepada-Nya, daripada terhadap manusia. Takut kepada Tuhan berarti taat terhadap perintah-Nya dan setia mengikuti-Nya apa pun yang terjadi. Kiranya Tuhan selalu menyertai kita. Haleluya!
Sauh Bagi Jiwa Sebelumnya
Gerakan Membaca Alkitab
Pelajari lebih mendalam tentang ayat bacaan hari ini
-
1
Sementara itu beribu-ribu orang banyak telah berkerumun, sehingga mereka berdesak-desakan. Lalu Yesus mulai mengajar, pertama-tama kepada murid-murid-Nya, kata-Nya: “Waspadalah terhadap ragi, yaitu kemunafikan orang Farisi.
2Tidak ada sesuatu pun yang tertutup yang tidak akan dibuka dan tidak ada sesuatu pun yang tersembunyi yang tidak akan diketahui.
3Karena itu apa yang kamu katakan dalam gelap akan kedengaran dalam terang, dan apa yang kamu bisikkan ke telinga di dalam kamar akan diberitakan dari atas atap rumah.
4Aku berkata kepadamu, hai sahabat-sahabat-Ku, janganlah kamu takut terhadap mereka yang dapat membunuh tubuh dan kemudian tidak dapat berbuat apa-apa lagi.
5Aku akan menunjukkan kepada kamu siapakah yang harus kamu takuti. Takutilah Dia, yang setelah membunuh, mempunyai kuasa untuk melemparkan orang ke dalam neraka. Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, takutilah Dia!
6Bukankah burung pipit dijual lima ekor dua duit? Sungguhpun demikian tidak seekor pun dari padanya yang dilupakan Allah,
7bahkan rambut kepalamu pun terhitung semuanya. Karena itu jangan takut, karena kamu lebih berharga dari pada banyak burung pipit.
8Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang mengakui Aku di depan manusia, Anak Manusia juga akan mengakui dia di depan malaikat-malaikat Allah.
9Tetapi barangsiapa menyangkal Aku di depan manusia, ia akan disangkal di depan malaikat-malaikat Allah.
10Setiap orang yang mengatakan sesuatu melawan Anak Manusia, ia akan diampuni; tetapi barangsiapa menghujat Roh Kudus, ia tidak akan diampuni.
11Apabila orang menghadapkan kamu kepada majelis-majelis atau kepada pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa, janganlah kamu kuatir bagaimana dan apa yang harus kamu katakan untuk membela dirimu.
12Sebab pada saat itu juga Roh Kudus akan mengajar kamu apa yang harus kamu katakan.”
Apakah Anda sudah membaca Alkitab hari ini?
