SAUH BAGI JIWA
Mukjizat Karena Iman
Bacaan Alkitab Harian – Kisah Para Rasul 14:8-18
“Ia duduk mendengarkan, ketika Paulus berbicara. Dan Paulus menatap dia dan melihat, bahwa ia beriman dan dapat disembuhkan” (Kisah Para Rasul 14:9)
“Ia duduk mendengarkan, ketika Paulus berbicara. Dan Paulus menatap dia dan melihat, bahwa ia beriman dan dapat disembuhkan” (Kisah Para Rasul 14:9)
Ketika Paulus dan Barnabas memberitakan Injil di Listra, ada seorang yang duduk dan mendengarkan Paulus berbicara. Orang itu adalah seorang yang lumpuh sejak lahir. Ia tidak bisa berjalan karena kakinya lemah. Tetapi karena beriman, akhirnya ia pun mendapat kesembuhan.
Di dalam Alkitab, kita dapat menemukan banyak sekali mukjizat yang terjadi karena iman. Contohnya, seorang perwira yang datang kepada Yesus dan memohon agar hambanya disembuhkan. Ketika Tuhan Yesus hendak datang ke rumahnya, ia merasa tidak layak dan berkata untuk mengatakan saja sepatah kata agar hambanya bisa sembuh. Melihat iman perwira ini, Tuhan Yesus pun menyembuhkan hamba perwira ini.
Kemudian ada seorang perempuan yang sudah dua belas tahun menderita pendarahan. Ia maju mendekati Yesus dari belakang dan menjamah jumbai jubah-Nya. Ia berkata dalam hatinya: “Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh.” Mengapa ia bisa sampai mengucapkan perkataan iman seperti itu? Tidak lain karena ia mendengar kisah bagaimana Yesus berkuasa menyembuhkan berbagai penyakit. Karena imannya itu, Yesus berkata, “Hai anak-Ku, imanmu telah menyelamatkan engkau. Pergilah dengan selamat dan sembuhlah dari penyakitmu!”
Dari contoh peristiwa di atas, kita dapat melihat betapa pentingnya iman. Dengan iman, hal yang tampaknya mustahil dapat terjadi.
Hari ini, ketika menghadapi suatu masalah, terkadang kita kurang beriman. Kita lebih percaya akan hal-hal yang dapat dilihat oleh mata kita. Kita lebih banyak mengandalkan kekuatan manusia. Tetapi sesungguhnya, yang tidak terlihat memiliki kuasa yang jauh lebih besar. Ketika menghadapi masalah, datanglah kepada Tuhan! Mohonlah pertolongan dan hikmat-Nya untuk bisa memecahkan masalah tersebut. Seperti Tuhan Yesus pernah berkata, “Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya” (Mat 21:22).
Setelah masalah terselesaikan, ketika kita merasakan pertolongan dari atas, iman kita pun akan dikuatkan. Kita akan semakin mengenal Dia, mengagumi kebesaran-Nya dan semakin mengasihi-Nya. Semua ini akan membawa kita lebih dekat kepada-Nya.
Dalam segala hal dan keadaan, bahkan hal yang paling mustahil sekalipun, percayalah kepada Tuhan! Bagi Dia, tidak ada yang mustahil. Asalkan kita beriman, seperti orang lumpuh bisa kembali berjalan, hamba perwira di Kapernaum dan perempuan yang menderita pendarahan bisa sembuh, demikianlah mukjizat juga dapat terjadi pada diri kita karena iman. Haleluya!
Sauh Bagi Jiwa Sebelumnya
Gerakan Membaca Alkitab
Kisah Para Rasul 14:8-18
Pelajari lebih mendalam tentang ayat bacaan hari ini
-
Kisah Para Rasul 14:8-18
8 Di Listra ada seorang yang duduk saja, karena lemah kakinya dan lumpuh sejak ia dilahirkan dan belum pernah dapat berjalan.
9 Ia duduk mendengarkan, ketika Paulus berbicara. Dan Paulus menatap dia dan melihat, bahwa ia beriman dan dapat disembuhkan.
10 Lalu kata Paulus dengan suara nyaring: “Berdirilah tegak di atas kakimu!” Dan orang itu melonjak berdiri, lalu berjalan kian ke mari.
11 Ketika orang banyak melihat apa yang telah diperbuat Paulus, mereka itu berseru dalam bahasa Likaonia: “Dewa-dewa telah turun ke tengah-tengah kita dalam rupa manusia.”
12 Barnabas mereka sebut Zeus dan Paulus mereka sebut Hermes, karena ia yang berbicara.
13 Maka datanglah imam dewa Zeus, yang kuilnya terletak di luar kota, membawa lembu-lembu jantan dan karangan-karangan bunga ke pintu gerbang kota untuk mempersembahkan korban bersama-sama dengan orang banyak kepada rasul-rasul itu.
14 Mendengar itu Barnabas dan Paulus mengoyakkan pakaian mereka, lalu terjun ke tengah-tengah orang banyak itu sambil berseru:
15 “Hai kamu sekalian, mengapa kamu berbuat demikian? Kami ini adalah manusia biasa sama seperti kamu. Kami ada di sini untuk memberitakan Injil kepada kamu, supaya kamu meninggalkan perbuatan sia-sia ini dan berbalik kepada Allah yang hidup, yang telah menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya.
16 Dalam zaman yang lampau Allah membiarkan semua bangsa menuruti jalannya masing-masing,
17 namun Ia bukan tidak menyatakan diri-Nya dengan berbagai-bagai kebajikan, yaitu dengan menurunkan hujan dari langit dan dengan memberikan musim-musim subur bagi kamu. Ia memuaskan hatimu dengan makanan dan kegembiraan.”
18 Walaupun rasul-rasul itu berkata demikian, namun hampir-hampir tidak dapat mereka mencegah orang banyak mempersembahkan korban kepada mereka.
Apakah Anda sudah membaca Alkitab hari ini?
